Putra Aceh Asal Montasik ini Lulus Cumlaude di Universitas Al-Ahgaff Hadhramaut, Yaman

YAMAN | AcehNews.Net – Universitas Al-Ahgaff,salah satu universitas ternama di bumi Hadhramaut, Yaman, menggelar wisuda bagi mahasiswa Fakultas Syariat dan Hukum Angkatan ke-22 pada Kamis malam (15/7/2021). Salah satu lulusannya yang meraih predikat cumlaude adalah putra Aceh, Tgk. Dzinnun Al Misri B.Sc.

Sebanyak 61 wisudawan dari berbagai negara yang diwisudakan malam itu, 44 wisudawan asal Indonesia, 14 wisudawan asal Yaman, dua wisudawan asal Somalia, dan satu wisudawan asal Australia.

Wisudawan asal Indonesia angkatan ke-22, sebanyak 44 orang, salah satunya berasal dari Aceh, yaitu Tgk. Dzinnun Al Misri B.Sc. atau yang akrab disapa dengan panggilan Tgk. Dzinnun. Pria yang akrab bergaul dengan siapa saja ini, putra pertama asal Aceh yang meraih predikat cumlaude di Universitas Al-ahgaff, Hadhramaut, Yaman untuk jenjang pendidikan strata satu (S1).

Putra asal Montasik, Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh itu merupakan anak ketujuh dari delapan bersaudara. Kepada AcehNews.Net, Tgk. Dzinnun, Ahad (18/7/2021) mengatakan, setelah lima tahun (masa kelulusan normal di Universitas Al-ahgaff), ia menempuh pendidikan strata satu di universitas Al-ahgaff Yaman.

Pendidikan yang dia kecap di Timur Tengah ini, menurutnya, perjalanan yang penuh dengan perjuangan dan lika-liku kehidupan seakan terbalas dengan predikat cumlaude yang ia raih di malam itu.

“Alhamdulillah, saya bisa menyelesaikan studi saya dengan predikat cumlaude. Ini saya hadiahkan buat kedua orangtua saya dan juga keluarga. Juga buat Aceh dan Indonesia,” ujarnya via WhatsApp.

Kebahagian Tgk. Dzinnun, menurut mahasiswa Indonesia asal Aceh lainnya, semakin sempurnah, ketika ia dipersilahkan MC untuk naik ke atas panggung, menerima sertifikat kelulusan yang diserahkan langsung oleh Prof. Al-habib Abdullah bin Muhammad Baharun, Rektor Universitas Al-ahgaff dan menerima selempang yang dipakaikan oleh Dr. Muhammad bin Abdullah As-seggaf; dewan pembina Universitas Al-ahgaff.

Disamping berprestasi dibidang akademis dengan meraih predikat cumlaude, beliau juga penghafal Al-quran yang telah menyelesaikan 30 juz pada 2016 silam.

Tentunya ini adalah sebuah kebanggaan bagi masyarakat montasik, Aceh Besar khususnya dan bagi seluruh masyarakat Aceh pada umunya.

Ketika ditanya AcehNews. Net, apa rahasia ia bisa sukses dan meraih nilai terbaik? Hafiz ini menjawab, “nilai dalam dunia akademis itu penting. Namun yang paling penting adalah bagaimana kita memahami apa yang sedang kita kaji, bukan hanya modal hafalan saja. Tak kalah penting juga tetap terus berdoa dan mendoakan mereka yang telah menjadi peran sebagai guru dalam kehidupan kita”.

Selanjutnya ia berharao, ilmu yang telah dikajinya dapat bemanfaat bagi pribadi dan bagi seluruh umat manusia. (Martunis Tarmizi/San)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *