Hari ini, 10 SMA di Banda Aceh Ikuti Ujian Online

AcehNews.net|BANDA ACEH – Senin pagi ini (04/04/2016), sebanyak 10 sekolah menengah atas (SMA) dan sederajat akan mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Ujian Nasional dimulai dari 4 hingga 6 April mendatang.

“Sepuluh sekolah di Banda Aceh yang sudah siap mengikuti ujian online yang akan dilaksanakan pada Senin pagi ini (04/04/2016),” jelas Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Banda Aceh, Syaridin, kepada wartawan, Ahad (03/04/2016) di Banda Aceh.

Ia menyatakan, pada tahun 2016 hanya 18 sekolah (tingkat SLTP dan SLTA) yang diikutkan dalam program ujian nasional berbasis komputer yang digagas oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.

Adapun ke-18 sekolah tersebut masing-masing terdiri dari 7 sekolah setingkat SMA, 3 SMK ,dan 8 SMP.  Ke-10 SMA/sederajat yang akan mengikuti ujian online yaitu, SMAN 1, SMAN 2, SMAN 3, SMAN 4, SMA 10 Fajar Harapan, SMA Fatih Putra dan SMA Fatih Putri, SMKN 1, SMKN 2, dan SMKN 3.

“Hanya ada sepuluh sekolah di Banda Aceh yang bisa melaksanakan ujian nasional berbasis komputer, karena kesepuluh sekolah tersebut sudah mempunyai sarana dan prasarana pendukung,” kata Syaridin.

Syaridin juga menyebutkan, sekolah yang melaksanakan ujian online harus memiliki komputer dari per tiga jumlah siswa yang akan mengikuti ujian online tersebut.

Selain itu, katanya, setiap komputer yang digunakan oleh siswa yang mengikuti ujian tersebut harus memenuhi spesifikasi yang dibutuhkan serta dilengkapi dengan peralatan penyimpan daya apabila terjadi pemadaman listrik.

Lebih lanjut, Syaridin juga mengatakan, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan pihak PLN wilayah Aceh dan Kota Banda Aceh dan mereka menyatakan siap membantu semaksimal mungkin agar dalam pelaksanaan ujian online ini tidak terjadi pemadaman listrik.

“Kita harapkan selama pelaksanaan ujian online tersebut tidak ada pemadaman listrik, agar pelaksanaan ujian online berjalan lancar,” harapnya.

Selain itu, tambahnya, pihaknya juga sudah mencari alternative lain jika tiba-tiba listrik mati saat siswa mengikuti unjian tersebut.

Berdasarkan data dari Dinas Pendidikan, tahun ini ujian nasional tingkat SMA/SMK 2016 di Kota Banda Aceh diikuti sebanyak  4.902 siswa. Sebagian dari jumlah itu mengikuti ujian online dan sebagian lagi mengikuti ujian manual.

Sementara sebelumnya, Ketua Komisi D DPRK Banda Aceh Farid Nyak Umar beberapa waktu lalu, 23 Maret 2016, meminta kepada Disdikpora Kota agar dapat menyurati pihak  PLN untuk memastikan tidak adanya pemadaman listrik pada hari-H di lokasi pelaksanaan UNBK.

Dinas dan sekolah juga diminta melakukan antisipasi dengan mempersiapkan genset di 18 titik pelaksanaan UNBK,  jika ada gangguan akibat kondisi force majeure.

Menurut dia, jika ketersediaan listrik bermasalah, maka hal itu akan menyebabkan dampak berantai dalam pelaksanaan ujian,  sebab sekolah menggunakan sistem shitf untuk pemakaian komputer.

Pada kesempatan itu Farid juga meminta kepada Pemerintah Kota Banda Aceh melalui Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga untuk memastikan bahwa sekolah yang ditunjuk untuk melaksanakan ujian berbasis komputer telah menyiapkan data siswa,  daftar server,  ketersediaan jaringan dan fasilitas sambungan internet serta kesiapan lainnya. (agus)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *