BANDA ACEH|AcehNews.Net – Suhu yang panas dan hujan yang terkadang turun dalam dua hari terakhir ini, menyebabkan kondisi kesehatan masyarakat terganggu. Dokter Amelia menyarankan, agar masyarakat lebih memperbanyak mengkomsumsi buah-buahan dan air putih.
“Tubuh manusia membutuhkan banyak cairan agar tetap sehat dan kuat saat menjalani ibadah puasa. Maka dianjurkan untuk banyak mengkonsumsi air putih hingga delapan gelas. Saat sahur dua gelas, berbuka dua gelas, dan selepas pulang shalat tarawih atau mau tidur bisa empat gelas, saran dr Amalia yang juga merupakan Kepala Puskesma Kopelma, Darussalam Banda Aceh, Senin (7/7/2015),
alam, Banda Aceh, dr Amalia|Zuhri Noviandi
Disamping banyaknya mengkonsumsi air putih, ia juga mengajurkan agar masyarakat untuk mengkonsumsi buah-buahan dan sayuran. Kata Amalia, boleh makan buah apa saja, asalkan aman dan cocok bagi perut.
“Kadang-kadang ada orang yang mungkin cepat terkena penyakit maag. Jadi jangan asal makan buah juga. Akan tetapi ini bukan penghambat untuk kita takut mengkonsumsinya, asalkan kita bisa mengaturnya hal tersebut tidak menjadi masalah sehingga aman untuk pencernaan,”sarannya.
Bagi mereka yang ada masalah kesehatan di lambung, lebih aman mengkonsumsi buah jeruk madu, apel, dan pepaya. Pepaya kata dr Amalia, memang sangat bagus untuk pencernaan.
Sedangkan bagi penderita Darah Manis (DM), bulan puasa ini, dr Amalia menyarankan mengurangi minuman yang manis-manis. “Bukan berarti tidak boleh minum yang manis-manis tetapi jumlahnya dan jenisnya yang perlu dikontrol dan diperhatikan, dan perlu mengatur jadwal makan,” sarannya lagi.
Sejak kemarau melanda Banda Aceh dan sekitarnya, banyak masyarakat yang berobat ke Puskesmas Kopelma Darussalam, karena terserang penyakit demam, seperti batuk dan flu. Hanya beberapa orang saja berobat akibat terkena penyakit maag dan DM.
“Kalau hari biasa, sehari pasien bisa mencapai sekitar 80 orang. Kebanyakan dari mereka berobat karena sakit demam, panas tinggi. Selama memasuki bula puasa ini juga tetap sama. Masyarakat ramai berobat karena demam. Hal tersebut dikarenakan cuaca di Aceh kadang panas, kadang hujan,” jelasnya kembali, mengakiri pembicaraan.
Salah seorang pasien yang sedang berobat di puskesmas Kopelma Darussalam, Dessy, saat di wawancarai AcehNews.net mengatakan, saat ini ia sedang mengalami gejalan penyakit batuk dan flu.
Hal serupa juga diutarakan oleh kepala bagian bidang tata usaha (Kasubbag-TU) Puskesmas Kuta Alam, Banda Aceh. Dwi Ayu Lestari, ia mengakau kepada AcehNews.net, selama bulan puasa masyarakat yang datang ke Puskesmas Kuta Alam, banyak berobat karena terkena penyakit DM, Polinsia, dan Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA).
“Mungkin kalau penderita ISPA, disebabkan karena pengaruh minum es, kalau DM akibat banyaknya mengkonsumsi bahan yang manis-manis. Dalam sehari pasien bisa mencapai hingga seratusan, bahkan kalau di hari biasa lebih meningkat. Apa lagi setelah lebaran, pasien yang menerita IDM dan Diare juga semakin banyak,” demikian jelasnya. (zuhri)
