BANDA ACEH – Badan Pembinaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Babinkamtibmas) Polsek Lueng Bata, Banda Aceh, Senin (27/10) berhasil mengamankan 12 pelajar yang sedang asik bermain di sebuah warung internet (warnet) di kawasan jalan dekat kampus Universitas Muhammadiyah (UNMUHA), pada jam belajar.

Keduabelas pelajar tersebut, tiga siswa sekolah dasar, tiga siswa SMP, tiga siswa SMA, dan tiga lagi pelajar SMK. Menurut keterangan anggota Polsek Lueng Bata yang ikut dalam operasi tersebut mengatakan, saat ketangkap bolos sekolah di warnet, salah seorang siswa SD sempat menyogok polisi dengan uang sebesar Rp5 ribu, agar tidak dibawa ke Mapolsek Lueng Bata.

“Ada yang mau menyogok polisi tadi satu orang anak SD,” ceritanya kepada wartawan.

Dari amatan AcehNews.net di lokasi para pelajar yang ketangkap bolos saat jam belajar itu, sedang bermain di sebuah warnet, sekitar pukul 08.30 WIB, setelah polisi mendapat informasi dari warga setempat.

“Saat Polisi datang, mereka duduknya di lantai dua warnet tersebut. Ada yang lari ke kamar mandi,” kata Kasat Binmas Polresta Banda Aceh, Kompol Junaidi, kepada wartawan, usai melakukan pembinaan.

Namun, setelah di bawa ke Mapolsek, papar Kompol Junaidi, saat tas diperiksa, salah satu siswa SMA kedapatan membawa sebilah sangkur, kemudian diamankan pihak polisi. “Anak-anak itu mengaku ke warnet karena membuat tugas sekolah dan ada juga yang karena sudah terlambat masuk sekolah,” jelas Junaidi kepada wartawan.

Sementara itu, Wakil Kesiswaan SMK Negeri 2 Banda Aceh, Zulkifli Isman, yang menjemput tiga siswanya, mengaku tidak sanggup memantau semua siswanya yang berjumlah 900 orang. “Seharusnya orang tua saat mengantar anaknya betul-betul sampai ke pintu sekolah,” kata Zulkifli, kepada wartawan.

Dia juga menambahkan, terhadap siswanya yang kedapatan bolos sekolah, nantinya akan dibina bersama orangtua atau wali mereka. “Kita panggil orangtua mereka dan kita bina sama-sama. Itu sanksi yang kita berikan,” katanya kepada wartawan saat menjemput anak didiknya. (agus)