Merauke Waspadai Flu Babi dari Papua New Guinea

Merauke | AcehNews.net – Kabupaten Merauke dan sekitarnya saat ini tengah mewaspadai ancaman virus flu babi yang menyerang negara tetangga, Papua New Guinea (PNG). Terlebih pintu masuk lalu lintas hewan dan produk antar kedua wilayah ini mudah ditempuh menggunakan jalur darat.

Kepala Stasiun Karantina Pertanian Kelas I Merauke, Sudirman, SP menuturkan, sejak PNG terkonfirmasi flu babi di tengah pandemi Covid-19, pemerintah makin memperketat pengawasan sebagai bentuk waspada dan antisipasi.

“Kita agak kesulitan di perbatasan darat namanya juga binatang bisa berkeliaran secara alamiah. Namun yang penting hewan yang dibudi dayakan itu jangan sampai terserang,” ujarnya kepada AcehNews.net di ruang kerjanya, Rabu (12/8/2020).

Dia mengakui, warga PNG sering membawa daging rusa dari negaranya untuk ditukarkan bahan pangan dari Indonesia di wilayah perbatasan, Sota. Transaksi tersebut sudah menjadi budaya turun temurun, warga Indonesia membantu kebutuhan pangan warga PNG.

“Alhamdulillah kondisi relatif lebih terkendali. Hadirnya Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Sota salah satu daya tarik etalase negara yang rentan terjadi penyelundupan jalur darat, kami bekerjasama dengan pos-pos satgas pamtas, imigrasi, bea cukai melakukan pengawasan di jalur lalu lintas orang. Melakukan tindakan karantina pada lalulintas media pembawa penyakit hewan dan tumbuhan,” demikian pungkas Sudirman. (Hidayatillah)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *