Kepala Antara Biro Aceh Minta Polisi Usut Tuntas Kasus Pengeroyokan Wartawannya

BANDA ACEH | AcehNews.net – Kepala LKBN Antara Biro Aceh, Azhari meminta pihak kepolisian di Polres Aceh Barat agar mengusut tuntas kasus pengeroyokan wartawan Antara wilayah Meulaboh yang juga Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Aceh Barat, T. Dedi Iskandar.

Dedi dikeroyok lima orang lelaki di belakang salah satu warung kopi di Jalan Gajah Mada, Meulaboh, Aceh Barat, saat menjalankan tugasnya sebagai jurnalis.

Akibat pengeroyokan tersebut, Dedi mengalami sesak dan nyeri di bagian dadanya dan juga mengalami memar di bibir dan tangannya.

“Benar kalau jurnalis kami, Dedi dikeroyok oleh sekelompok orang. Pelaku sekira lima orang. Dan kini Dedi masih dirawat di rumah sakit,” katanya.

Menurut Azhari, aksi pengeroyokan ini telah dilaporkan ke Polres Aceh Barat, Senin (20/1/2020).

“Pengeroyokan terhadap Dedi itu, merupakan sebuah pelanggaran dan suatu tindakan kriminal yang tidak ‘gentle man’. Saya melihat ini, harus diusut tuntas oleh polisi agar hukum kita tegak di Indonesia khususnya Aceh Barat,” tegas Azhari.

Wartawan senior di Aceh ini mengatakan, pihaknya memiliki keyakinan bahwa peristiwa pengeroyokan yang dialami oleh Teuku Dedi Iskandar tersebut bakal diusut pihak yang berwajib di Meulaboh.

“Ini, harus diusut tuntas. Kita percaya bahwa polisi akan bertindak profesional dalam mengusut kasus ini,” tegas Azhari lagi.

Saat di tanya AcehNews.net apakah pengeroyokan tersebut ada kaitannya dengan pemberitaan soal kasus ancam tembak wartawan Tabloid Modus, Aidil, Azhari menjawab ia tidak tahu.

“Saya tidak tahu soal itu. Yang jelas dia dipukul saat jam kerja atau tugasnya sebagai wartawan serta Dedi masih mengunakan atribut antara,” demikian pungkasnya. (Saniah LS)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *