MERAUKE | AcehNews.net – Debat publik calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Merauke tahun 2020 putaran kedua berlangsung sesuai protokol kesehatan (prokes) pencegahan Covid-19 di Ballroom Swiss-belHotel Merauke, Senin (30/11/2020).
Ketiga kandidat pasangan calon bupati dan wakil bupati Merauke diantaranya pasangan nomor urut 1; Hendrikus Mahuse dan Edy Santosa, nomor urut 2; Heribertus Silvinus Silubun dan Bambang Setiadji, dan nomor urut 3; Romanus Mbaraka dan Riduwan.
Para kandidat hanya didampingi empat orang tim pasangan calon. Semua kandidat telah memberikan performa terbaik yang disaksikan secara langsung melalui virtual oleh masing-masing pendukung paslon di sekretariat koalisi pemenangan maupun masyarakat Merauke melalui tayangan life youtube maupun Facebook KPU Kabupaten Merauke.
“Kami laksanakan sesuai PKPU dan protokol pencegahan Covid-19. Yang hadir tiga paslon, empat orang tim paslon,
dua komisioner bawaslu, dan lima komisioner KPU, panelis dan moderator,” jelas Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Merauke, Theresia Mahuze, kepada wartawan usai debat publik putaran kedua.
Dikatakan, debat putaran kedua mengangkat tema “pemilihan bupati dan wakil bupati sebagai momentum revitalisasi otonomi daerah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Merauke”.
Theresia mengungkap syukur karena debat publik putaran kedua dapat terlaksana dengan baik dari awal hingga akhir.
“Sesuai mekanisme yang kita atur. Dibagi lima segmen. Untuk debat ketiga waktunya dekat, kita akan laksanakan pada 4 Desember 2020,” tuturnya.
Debat publik putaran ketiga tetap dilaksanakan di aula Swiss-belHotel Merauke, melihat ruang yang luas dan aman dengan tetap menggunakan masker, menjaga jarak dan mencuci tangan/hand sanitizer.
“Penajaman visi misi dan pertanyaan masing-masing calon bupati dan wakil bupati untuk debat publik ketiga sepenuhnya kami serahkan kepada panelis. Paling cepat besok kami akan lakukan koordinasi kembali untuk kesiapan pelaksanaan debat ketiga di tempat yang sama,” demikian tandas Theresia Mahuze. (Hidayatillah)
