Catat! Ini Harta Kekayaan Presiden dan 10 Kepala Daerah di Indonesia yang Semakin Kaya di Era Pandemi Covid-19

BANDA ACEH | AcehNews.net – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mencatat, sebanyak 70,3 persen harta kekayaan para pejabat negara naik selama setahun terakhir atau di era pandemi Covid-19.

Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK Pahala Nainggolan mengungkapkan, kenaikan harta para pejabat itu diketahui setelah pihaknya melakukan analisa terhadap Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) selama setahun terakhir.

“Kita amati juga selama pandemi setahun terakhir ini, secara umum penyelanggara negara, 70 persen hartanya bertambah,” ujar Pahala dalam webinar bertajuk “Apa Susahnya Lapor LHKPN Tepat Waktu dan Akurat,” Selasa (7/9/2021), seperti dilansir dari Kompas.tv.

Salah satu pejabat yang harta kekayaannya naik adalah Presiden Joko Widodo. Sebagaimana dilansir Tempo.co, pada 9 September 2021, dalam setahun terakhir, harta kekayaan Jokowi naik sekitar Rp8,9 Miliar.

Tempo mengakses data kekayaan Jokowi lewat laman e-lhkpn KPK. Berdasarkan laporan periodik 2020, yang disampaikan pada 13 Maret 2021, total harta kekayaan Jokowi lebih dari Rp 63 miliar, tepatnya Rp63.616.935.818.

Harta Jokowi terdiri dari 20 tanah dan bangunan senilai Rp 53.281.696.000. Sebanyak 19 tanah dan bangunan Jokowi tersebar di berbagai daerah Jawa Tengah dan satu bangunan senilai Rp3,5 M di Kota Jakarta Selatan.

Selanjutnya, alat transportasi dan mesin senilai Rp527.500.000. Untuk kendaraan, Jokowi memiliki tujuh mobil dan satu motor. Lalu, harta bergerak lainnya senilai Rp357.500.000, kas dan setara kas senilai Rp10.047.790.536. Jokowi juga memiliki hutang senilai Rp597.550.718.

Jika dibandingkan dengan periode setahun sebelumnya, total kekayaan Jokowi berjumlah Rp 54.718.200.893. Aset tanah dan bangunan serta kendaraannya juga masih sama jumlahnya, hanya nilainya yang berubah sesuai apresiasi nilai aset.

Pada 2019, tanah dan bangunan Jokowi senilai Rp 45.643.588.000 dan alat transportasi dan mesin Rp 647.500.000. Kemudian harta bergerak lainnya senilai Rp 360.000.000 serta kas dan setara kas senilai Rp8.928.471.262. Pada 2019, Jokowi juga memiliki hutang senilai Rp861.358.369.

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah membuka Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang dapat diakses masyarakat. Laporan tersebut memuat kekayaan para pejabat penyelenggara negara hingga kepala daerah di Indonesia.

Sepuluh nama kepala daerah dengan jumlah kekayaan terbanyak yang dikutip AcehNews.net di laman kompas.com pada 11 September 2021 dan didominasi oleh kepala daerah luar Jawa.

Berikut daftar 10 kepala daerah terkaya di Indonesia berdasarkan LHKPN 2020:

1. Benny Laos
Bupati Kabupaten Pulau Morotai, Provinsi Maluku Utara periode 2017-2022, Benny Laos memiliki kekayaan sebesar Rp510.510.014.904 (Rp510 miliar). Mayoritas kekayaannya berupa surat berharga senilai Rp248.600.000.000 dan memiliki 139 bidang tanah serta bangunan dengan nilai Rp158.172.358.203.

2. Hadianto Rasyid
Walikota Palu, Sulawesi Tengah yang baru dilantik pada Februari 2021 lalu. Dalam LHKPN yang dilaporkan ke KPK, Hadianto Rasyid memiliki harta kekayaan mencapai Rp263.582.578.396.

3. Olly Dondokambey
Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey, sejak 2016 lalu, memiliki harta kekayaan sebesar. Rp179.156.295.217. Sebagian kekayaannya berupa kas dan setara kas senilai Rp124.316.171.217, serta memiliki 62 bidang tanah dan bangunan senilai Rp47.967.124.000.

4. Putu Agus Suradnyana
Bupati Kabupaten Buleleng, Bali, Putu Agus Suradnyana, laporan LHKPN, harta kekayaannya mencapai Rp171.838.542.180.
Mayoritas kekayaannya berupa 77 tanah dan bangunan senilai Rp179.361.675.000. Ia juga memiliki hutang sebesar 10.937.017.700.

5. Jefirstson Richset Riwu Kore
Walikota Kupang, NTT, Jefirstson Richset Riwu Kore, dari laporan LHKPN, diketahui memiliki kekayaan sebesar Rp149.911.849.009. Kekayaanya sebagian besar berupa 28 bidang tanah dan bangunan senilai Rp143.343.524.000, serta kas dan setara kas seniali Rp5.098.675.009.

6. Rusli Habibie
Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie, tercatat memiliki kekayaan sebesar Rp89.178.162.424. Mayoritas kekayaannya berupa 118 bidang tanah dan bangunan senilai Rp 66.884.128.863. Harta lainnya juga tercatat sebesar Rp 15.742.395.706.

7. Terbit Rencana Perangin Angin
Bupati Langkat, Sumatera Utara yang menjabat sejak 2019, memiliki harta kekayaan sebesar Rp85.151.419.588. Dalam laporannya, 10 bidang tanah dan bangunan senilai Rp3.790.000.000, serta harta lainnya sebesar Rp78.300.000.000. yang terbagi menjadi Rp3.790.000.000 untuk 10 aset tanah dan bangunan dan kekayaan lain senilai Rp78.300.000

8. Fadly Amran
Total kekayaan yang dimiliki oleh Walikota Padang Panjang, Sumatera Barat ini sebanyak Rp78.965.476.778. Walikota yang sudah menjabat sejak 2018 silam.

9. Syarif Fasha
Walikota Jambi, Syarif Fasha,tercatat memiliki harta kekayaan sebesar Rp75.502.542.031. Sebagian besar hartanya 29 bidang tanah dan bangunan senilai Rp69.602.005.000.

10. Sugianto Sabran
Gubernur Kalimantan Tengah, Sugianto Sabran yang menjabat sejak 2016, tercatat harta kekayaannya mencapai Rp596.510.436, mayoritas kekayaannya berupa surat berharga senilai Rp36.982.445.436. Ia juga memiliki tujuh bidang tanah dan bangunan senilai Rp21.450.000.000.

Sementara itu, data yang didapatkan AcehNews.net dari Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan, jumlah penduduk miskin pada Maret 2021 mencapai 27,54 juta orang.

Jumlah ini hanya menurun tipis 0,01 juta orang dibanding September 2020. Namun, jika dibandingkan pada Maret 2020, jumlah penduduk miskin naik 1,12 juta orang. (San/dari berbagai sumber)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *