Aceh Tengah Tidak Masuk Daftar Penerima Bantuan Bencana

TAKENGON – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) asal daerah pemilihan Aceh Tengah dan Bener Meriah, Bardan Sahidi merasa kesal lantaran Kabupaten Aceh Tengah tidak masuk daftar penerima dana penanggulangan bencana yang diplot dari pemerintah pusat.

Melalui pesan singkat (SMS) yang disebarkan dari nomor pribadinya pada Selasa (9/12), Bardan mengawali keluhannya dengan kondisi terkini Kabupaten Aceh Tengah yang menurutnya rawan bencana.

“Ada lima titik kawasan yang terimbas bencana banjir dan tanah longsor di Aceh Tengah, Wagub, Muzakir Manaf malah sudah meninjau langsung ke Aceh Tengah yang didampingi Kepala BPBA, Kadis Pengairan, Kadis Cipta Karya, Kadis Bina Marga, dan Kepala Bappeda Aceh, 12 November 2014,”sebut Bardan.

Namun, kata Bardan sangat disayangkan, Aceh Tengah tidak termasuk ke dalam daftar penerima dana penanggulangan bencana yang diplot dari pemerintah pusat. Sementara kata dia lagi, kelima wilayah rawan bencana tersebut perlu segera direhabilitasi dan rekontruksi di tiga kecamatan yaitu Linge, Atu Lintang, dan Kute Panang.

“Saya baca di media cetak lokal, pusat memplotkan Rp1,4 triliun untuk bencana Aceh pada 4 Desember 2014, namun dengan jumlah tersebut, Aceh Tengah tidak termasuk kabupaten yang menerimanya,” kata Bardan lagi.

Alumnus Fakultas Hukum Unsyiah ini menambahkan bahwa Bupati Aceh Tengah telah mengusulkan dokumen dimaksud kepada Gubernur dan meminta kebijakan tersebut ditinjau ulang.

“Dokumen usulan telah disampaikan secara lengkap dan terperinci, oleh Bupati Aceh Tengah melalui Kepala BPBD, kepada Gubernur Aceh dan dinas atau badan terkait. Tembusan kepada kami di DPRA. Semoga maklum dan dapat diperiksa,” pungkasnya. (emka) ‎

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *