AcehNews.Net|BANDA ACEH- Harga cabai normal, bawang putih dan merah standar namun harga tomat menggila di pasaran. Harga tomat yang sebelumnya anjlok kini naik menjadi Rp13 ribu per kilo.

Harga tomat naik karena musim kemarau dan buah yang dihasilkan tidak sebanyak biasanya, para pedagang juga kekurangan pasokan.

“Tidak bisa jual murah karena rugi, modalnya tidak kembali. Lagi pula jika dijual terlalu mahal rugi juga konsumen tidak mau beli mereka akan mengantinya dengan sunti nanti” kata Komar, penjual di Pasar Tradisional Rukoh, Ahad (11/10/2015).

Ia mengaku rugi jika menjual tomat hasil panen dengan harga lebih murah karena harga tersebut tidak bisa menutupi modal. Meski begitu,  tomat banyak yang dibuang karena busuk dan tidak laku terjual ini juga cobaan lain untuk para pedagang.

Di Pasar Peunayong, Banda Aceh juga mengalami kenaikan harga yang tidak jauh berberda. Sejumlah ibu rumah tangga sempat mengeluh. Salah seorang pembeli di Pasar Peunayong, Banda Aceh, Yani (27), ibu rumah tangga yang ditemui AcehNews.net mengatakan, kalau biasanya harga tomat Rp4.000 kini sudah melonjak naik.

“Saya beli sedikit untuk buat sambal lado. Kaget juga gitu tahu harga tomat naik tiga kali lipat karena tidak biasanya naik segitu mahal, paling ya naik Rp2.000 per kilogramnya,” kata Yani.

Selain tomat, dari amatan AcehNews.net di beberapa pasar tradisional di Banda Aceh, sayuran seperti kol, sawi, wortel dan lain-lain tidak mengalami kenaikan begitu juga dengan bahan-bahan pokok lainnya. (nita juniarti)