Diduga Korban Lebih Dari Satu,
Dua Pekan Buron, Pencabul Santri di Aceh Utara Akhirnya Menyerahkan Diri

ACEH UTARA | AcehNews.net – Setelah menjadi buron selama 2 minggu, pencabul santri, MI (50), pimpinan pengajian di Kecamatan Tanah Luas, Aceh Utara akhirnya menyerahkan diri kepada pihak kepolisian Polres Aceh Utara.

Pria setengah abad itu harus berurusan dengan polisi lantaran dilaporkan pihak keluarga berdasarkan pengakuan tersangka lewat pesan pendek yang dikirimkannya kepada pihak keluarga, yang isinya mengaku telah melakukan perbuatan tercela, hubungan suami istri, sebanyak dua kali diwaktu yang berbeda. Pesan ini dikirimnya, setelah orangtua si korban menolak oknum berakhlak tidak terpuji ini menyampaikan hasratnya yang ingin menikahi korban.

“Memang benar MI sudah kita amankan. Tersangka sudah dua pekan buronan. Setelah kita mencari dan berkoordinasi dengan keluarganya. Anggota kami mengamankan tersangka yang tanpa perlawanan menyerahkan diri kepada petugas di kawasan Idi, Aceh Timur,” jelas Kasat Reskrim Polres Aceh Utara, Iptu Resky Kholiddiansyah, Rabu (04/10/2017) di Lhoksukon.

Iptu Resky menjelaskan kasus yang terjadi pada MI beragam. Setelah dilaporkan oleh keluarga korban. MI kemudian kabur dari rumahnya. Pihaknya kemudian melakukan pengembangan dan menyebutkan korban nafsu birahi MI ternyata lebih dari satu orang.

“Rumah MI beberapa hari lalu di bakar oleh orang tidak dikenal (OTK). Dua kamarnya pun hangus dilalap si jago merah. Kami terus melacak keberadaan MI. Berkoordinasi dengan pihak keluarga tersangka agar menyerahkan diri dan akhirnya tersangka mau menyerahkan diri. Polisi akan memeriksa lagi MI dan terus melakukan pengembangan terkait kasus pencabulan itu,” pungkas Iptu Resky. (venny)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *