Badan Jalan Amblas, Jalan Menuju Pelabuhan Malahayati Masih Ditutup

AcehNews.net|JANTHO – Banjir bandang menerjang Desa Ujung Batee dan Desa Neuheun, Kecamatan Masjid Raya, Kabupaten Aceh Besar, 07 Januari 2017 lalu, akibatnya jalan nasional Banda Aceh-Krueng Raya setengah badan jalannya amblas, sehingga kendaraan bermotor roda dua yang lalui jalan tersebut sangat berhati-hati melaju.

Amatan AcehNews.net , badan jalan tepatnya dikawasan Desa Ujung Batee dan Desa Neuheun yang amblas di salah satu sisinya karena derasnya air bah yang melewati gorong-gorong di bawah badan jalan. Terlihat truk tidak berani melintas di jalan tersebut karena takut longsor.

Hingga saat ini alat berat sudah diturunkan dan  sedang bekerja membongkar jalan yang longsor dan menimbun kembali, sehingga bisa dilintasi truk dan kendaraan roda empat lainnya. Pada Ahad malam (08/01/2017), badan jalan yang sudah dibongkar itu  akan ditimbun kembali sehingga dapat kembali dilalui kendaraan.

“Hanya sepeda motor yang bisa melewati jalan amblas tersebut, sedangkan kendaraan roda empat dan enam seperti truk , tidak melewati jalan yang longsor tersebut,”ujar Deni, seorang warga yang melintasi jalan tersebut kepada AcehNews.net.

Deni menambahkan, di lokasi longsor itu memerlukan tambahan bantuan alat berat untuk perbaikan gorong-gorong, karena baru ada 1 unit alat berat. Jalan itu, katanya lagi, harus segera diperbaiki karena untuk kendaraan roda empat tidak bisa lewat, hanya kendaraan roda dua saja yang bisa melewatinya.

Sementara itu, Kapolsek Mesjid Raya, AKP Agus Salim kepada wartawan mengatakan, ‎jalan menuju pelabuhan internasional ini terpaksa ditutup sementara untuk kendaraan roda empat, guna mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.

“Jalannya amblas karena diterjang banjir, jadi untuk sementara ditutup. Tidak ada jaminan untuk dapat dilalui kendaraan roda empat yang bisa berakibat fatal nantinya,”ujar Kapolsek.

Selain itu, banjir bandang yang menerjang Desa Ujung Batee dan Desa Neuheun itu mengakibatkan puluhan rumah dikawasan itu terendam banjir. Bedasarkan keterangan Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Besar, Ridwan Jamil menjelaskan, bahwa banjir yang terjadi di Kecamatan Masjid Raya, merupakan banjir bandang berskala kecil.

“Banjir bandang yang terjadi masih dalam skla kecil, dan banjir hanya melanda beberapa gampong/desa saja, dan dalam musibah itu tidak jatuh korban jiwa,” demikian ujarnya.

Ada bebrapa gampong yang terendam banjir seperti di Perumahan Cinta Kasih ada 19 rumah, di Kompleks Ujong Batee ada puluhan rumah. Namun, secara keseluruhan air sudah mulai suruh sejak Ahad sore kemarin. (agus)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *